Apakah Anda sedang mencari Drainase permukaan dan drainase bawah permukaan, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat.
Semoga artikel berikut ini dapat bermanfaat.
Drainase dapat diartikan sebagai pembuangan massa air secara alamiah maupun buatan dari permukaan maupun bawah permukaan suatu tempat. Drainase secara umum didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari usaha untuk mengalirkan air yang berlebihan. Oleh karena itu, apabila ditinjau secara fungsional jangka panjang, drainase mampu meminimalkan terjadinya banjir.
Drainase Permukaan
Drainase permukaan (surface drainage) merupakan drainase yang terletak di atas permukaan tanah. Drainase ini digunakan untuk mengalirkan air limpasan dan genangan di permukaan.
Saluran air yang berada di atas permukaan tanah untuk mengalirkan aliran curah hujan yang berada di atas permukaan sebuah kawasan. Open Chanel Flow adalah analisa yang digunakan untuk mengetahui nilainya.
Drainase Bawah Permukaan
Drainase bawah permukaan (subsurface drainage) merupakan drainase yang berfungsi untuk mengalirkan air limpasan permukaan melalui media di bawah permukaan tanah. Drainase ini dibuat di bawah tanah karena ada alasan tertentu. Alasan yang paling umum adalah alasan artistik. Drainase dipasang di bawah tanah agar tatanan pembangunan terlihat lebih rapi.
Sistem drainase dengan media pipa bawah tanah ini dibangun untuk tujuan-tujuan tertentu, yaitu :
1. Tuntutan estetika
Lingkungan akan menjadi lebih rapi karena tidak ada pipa saluran yang terlihat dari luar.
2. Tuntutan fungsi permukaan tanah
Digunakan pada permukaan tanah yang tidak diperbolehkan adanya saluran. Seperti Lapangan sepak bola dan lapangan terbang.
Baca juga : Struktur statis tertentu dan statis tak tentu
Demikian yang dapat Teknik area bagikan, tentang Drainase permukaan dan drainase bawah permukaan. Sekian dan terima kasih telah mengunjungi www.teknikarea.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel Sipil berikutnya.