Apakah Anda sedang mencari rumus dan cara menghitung volume urugan tanah kembali pondasi rumah, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat.
Semoga artikel berikut ini dapat bermanfaat.
Cara menghitung volume urugan tanah kembali pondasi rumah tinggal dapat dilakukan dengan mencari tahu terlebih dulu jumlah total m3 galian, lalu menghitung volume m3 pondasi batu kali.
Sehingga, berdasarkan kedua data tersebut maka dapat dihitung volume urugan tanah kembalinya dengan cara sebagai berikut.
Sebelumnya kita sudah punya contoh pekerjaan pondasi rumah tinggal sepanjang 58m, dengan detail potongan urugan tanah kembali seperti gambar pekerjaan dibawah ini.
Rumus volume urugan tanah kembali
Vutk = Vgtp – Vp – Vs
keterangan:
- Vutk = Volume urugan tanah kembali
- Vgtp = volume galian tanah pondasi
- Vp = volume pondasi
- Vs = volume sloof
Begini cara menghitung volumenya
1. MENGHITUNG VOLUME GALIAN TANAH
- Volume galian tanah = 58m x ((0,6m+1m)/2) x 0,65m = 30,16m3
2. MENGHITUNG VOLUME PONDASI
- Volume pondasi batu kali = 58m x ((0,6m+0,3m)/2) x 0,4m = 10,44m3
3. VOLUME SLOOF
- Volume sloof= 58m x 0,15m x 0,2m = 1,74m3
4. MENGHITUNG URUGAN TANAH KEMBALI PONDASI
Jadi sekarang kita sudah punya data
- Vgtp = volume galian tanah pondasi = 30,16 m3
- Vp= volume pondasi batu kali = 10,44m3m3
- Vs = volume sloof = 1,74m3
maka volume urugan tanah kembalinya sebesar
- Vutk = Vgtp – Vp – Vs = 30,16m3 – 10,44m3 – 1,74m3 = 17,98 m3.
Jadi total volume urugan tanah kembali adalah 17,98 m3.
Baca juga : Apa yang dimaksud Pre Construction Meeting (PCM)
Demikian yang dapat Teknik area bagikan, tentang Rumus dan cara menghitung volume urugan tanah kembali pondasi rumah. Sekian dan terima kasih telah mengunjungi www.teknikarea.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel Teknik Sipil berikutnya.
