Apakah Anda sedang mencari penyakit menular yang berbahaya yang sering menyakiti para pemakai narkoba adalah penyakit, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat.
Jangan lupa berdoa biar ilmunya berkah!
Soal: penyakit menular yang berbahaya yang sering menyakiti para pemakai narkoba adalah penyakit
Jawaban:
- HIV / AIDS
- Hepatitis B dan C
- Kemampuan Kognitif Menurun
- Gangguan Hati (liver) dan Ginjal
- Gangguan Paru-Paru dan Pernapasan
- Infeksi Seksual
- Gangguan Jiwa
Penjelasan:
Narkoba, sesuatu yang sudah taka asing di telinga kita. Pecandu maupun tidak telah mengenal dan paham dengan zat adiktif ini, mulai dari dampak, efek, dan sebagainya. Narkoba telah dilarang si seluruh penjuru dunia, kecuali untuk kebutuhan medis dan kedokteran.
Jika narkoba disalah arti serta disalah gunakan maka dampak buruk akan menyerang dan hinggap dalam tubuh dan psikologis kita. Narkoba yang digunakan tak hanya berdampak terhadap penampilan fisik pemakai saja. Karena berdasarkan pengamatan dan research beberapa ahli pecandu atau pemakai narkoba kerap diintai oleh beberapa penyakit tertentu.
Untuk para pecandu narkoba suntik, karena biasa menggunakan jarum bersama-sama dapat memicu penyakit hepatitis B dan HIV. Sedangkan untuk pecandu narkoba dengan cara lain resiko kerusakan fungsi dan organ otak akan lebih besar. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang kerap mengintai para pecandu narkoba, yaitu :
1. HIV / AIDS
Pengguna narkoba suntik telah diketahui ikut berperan dalam menyumbang peningkatan jumlah penderita HIV AIDS. Hal ini dikarenakan para pecandu suntik ini kerap menggunakan satu jarum suntik yang digunakan lebih dari satu orang. Biasanya satu jarum suntik digunakan secara bergiliran antara 3 hingga 5 orang. Selain itu hubungan seks yang tidak aman serta berganti-ganti pasangan juga dapat mengakibatkan virus mematikan ini.
Pada umumnya penyakit HIV tidak menimbulkan gelaja atau tanda-tanda sehingga membuat penderita tak menyadari jika dirinya terinveksi hingga sangat rentan menularkan pada orang lain. Namun semakin menurun system kekebalan tubuhnya, maka gelaja mulai muncul dan akan terasa atau bahkan sudah masuk dalam tahap AIDS.
2. Hepatitis B dan C
Selan HIV AIDS, penyakit hepatitis juga dapat dialami oleh para pengguna narkoba suntik. Virus ini dapat menular melalui darah yang dapat berasal dari saling tukar jarum suntik oleh Injection drug user. Selain itu jarum tato juga berpotensi menularkan penyakit ini. Hal itu diakibatkan karena jarum tato yang digunakan tidak steril.
3. Kemampuan Kognitif Menurun
Kebanyakan narkoba bisa berdampak buruk bagi otak dan kemampuan kognitif. Efek dari ekstasi dapat mengakibatkan seseorang menjadi lupa ingatan dalam jangka waktu yang lama, turunnya kemampuan berpikir, dan merasa sulit berkonsentrasi. Untuk ganja dapat menyebabkan gangguan persepsi dan pola pikir. Sedangkan shabu akan menyebabkan gangguan pada syaraf.
4. Gangguan Hati (liver) dan Ginjal
Peran serta fungsi dari kedua organ ini sangat penting. Seperti telah diketahui bahwa hati dan ginjal berfungsi sebagai penyerap racun dan memfilternya serta mengeluarkan racun-racun yang ada pada tubuh tersebut. Namun hal ini akan tampak terganggu pada para pecandu narkoba. Hati dan ginjal harus bekerja lebih keras dan membuat resiko akan kerusakan yang terjadi pada dua organ dalam tubuk kita ini. Risiko ini bisa dialami oleh semua pengguna narkoba terutama pemakai ekstasi, heroin, kokain yang memicu gagal ginjal, serta shabu-shabu.
5. Gangguan Paru-Paru dan Pernapasan
Hal ini berkaitan dengan narkoba berupa serbuk yang penggunaannya dengan cara hirup/ hisap. Untuk cara ini dapat merusak system parnapasan karena kebanyakan dari barang yang dijual di pasaran adalah barang yang telah dioplos. Terlebih sering ditemukan pada serbuk haram oplosan ini yang mengandung zat tertentu yang sama sekali tidak boleh masuk ke dalam tubuh manusia.
6. Infeksi Seksual
Para ahli mengemukakan pendapatnya bahwa penguna narkoba lebih rentan terkena infeksi menular seksual akibat sering berganti pasangan serta cenderung melakukan hubungan seks yang tidak aman.
7. Gangguan Jiwa
Pecandu narkoba dalam jangka waktu panjang akan memicu zat-zat kimia yang terkandung dalam barang haram tersebut untuk membuat ‘ulah’. Dengan cara merusak dan merangsang kelainan perilaku, seperti berhalusinasi, ilusi, dan gangguan cara berpikir yang memicu gangguan kejiawaan.
Baca juga : Rokok dan alkohol termaksud golongan aktif dalam narkoba karena
Demikian yang dapat teknikarea bagikan, tentang penyakit menular yang berbahaya yang sering menyakiti para pemakai narkoba adalah penyakit. Sekian dan terima kasih telah mengunjungi www.teknikarea.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel penjaskes berikutnya.