Apakah Anda sedang mencari Bagaimana perubahan endometrium menjelang ovulasi, setelah ovulasi, dan pada saat menstruasi, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat.
Semoga artikel berikut ini dapat bermanfaat.
❤Soal:
Bagaimana perubahan endometrium menjelang ovulasi, setelah ovulasi, dan pada saat menstruasi
❤Jawaban:
Perubahan Endometrium Menjelang Ovulasi, Setelah Ovulasi, dan Pada Saat Menstruasi
Menjelang Ovulasi (Fase Folikuler)
- Fase proliferasi:
- Endometrium menebal dan menjadi lebih vaskularisasi (kaya pembuluh darah).
- Kelenjar endometrium mulai berkembang dan mengeluarkan lendir.
- Stroma endometrium (jaringan penunjang) menjadi lebih padat.
Setelah Ovulasi (Fase Luteal)
- Fase sekretori:
- Endometrium mencapai puncak ketebalannya.
- Kelenjar endometrium mengeluarkan sekret yang kaya akan nutrisi untuk mendukung implantasi embrio.
- Stroma endometrium menjadi lebih edematous (bengkak).
Pada Saat Menstruasi
- Fase deskuamasi:
- Jika implantasi embrio tidak terjadi, kadar hormon progesteron dan estrogen menurun.
- Hal ini menyebabkan pembuluh darah di endometrium berkontraksi dan iskemik (kekurangan oksigen).
- Lapisan fungsional endometrium (lapisan atas) luruh dan keluar melalui vagina sebagai darah menstruasi.
Ringkasan:
- Menjelang ovulasi: Endometrium menebal dan menjadi lebih vaskularisasi. Kelenjar endometrium mulai berkembang dan mengeluarkan lendir.
- Setelah ovulasi: Endometrium mencapai puncak ketebalannya. Kelenjar endometrium mengeluarkan sekret yang kaya akan nutrisi. Stroma endometrium menjadi lebih edematous.
- Pada saat menstruasi: Lapisan fungsional endometrium luruh dan keluar melalui vagina sebagai darah menstruasi.
Catatan:
- Siklus menstruasi rata-rata berlangsung selama 28 hari. Namun, siklus menstruasi setiap wanita dapat berbeda-beda.
- Perubahan endometrium selama siklus menstruasi dikendalikan oleh hormon estrogen dan progesteron.
Tambahan:
- Endometrium adalah lapisan dalam rahim.
- Ovulasi adalah proses pelepasan sel telur dari ovarium.
- Menstruasi adalah proses peluruhan lapisan fungsional endometrium.
Baca juga: Jelaskan tiga fase embrionik setelah terjadi fertilisasi
