Apakah Anda sedang mencari Jelaskan tiga fase embrionik setelah terjadi fertilisasi, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat.
Semoga artikel berikut ini dapat bermanfaat.
❤Soal:
Jelaskan tiga fase embrionik setelah terjadi fertilisasi
❤Jawaban:
Tiga Fase Embrionik setelah Fertilisasi
Setelah fertilisasi, embrio manusia akan mengalami tiga fase utama:
1. Fase Segmentasi (Cleavage)
- Durasi: Sekitar 3-4 hari setelah fertilisasi.
- Proses: Zigot (sel hasil fertilisasi) akan membelah secara mitosis menjadi beberapa sel blastomer.
- Hasil: Blastomer akan membentuk morula, yaitu bola padat yang terdiri dari banyak sel.
2. Fase Blastulasi
- Durasi: Sekitar 4-5 hari setelah fertilisasi.
- Proses: Morula akan mengalami kavitasi, yaitu pembentukan rongga blastocoel.
- Hasil: Blastocoel akan membagi morula menjadi dua bagian: massa sel inner cell mass (ICM) dan trofoblas.
- ICM: Akan berkembang menjadi embrio.
- Trofoblas: Akan membentuk plasenta, yang menghubungkan embrio dengan ibu.
3. Fase Gastrulasi
- Durasi: Sekitar 15-20 hari setelah fertilisasi.
- Proses: Sel-sel ICM akan bergerak dan membentuk tiga lapisan germinal: ektoderm, mesoderm, dan endoderm.
- Ektoderm: Akan berkembang menjadi sistem saraf, kulit, dan rambut.
- Mesoderm: Akan berkembang menjadi otot, tulang, dan sistem peredaran darah.
- Endoderm: Akan berkembang menjadi sistem pencernaan dan organ pernapasan.
Fase-fase ini sangat penting untuk perkembangan embrio yang normal. Gangguan pada salah satu fase dapat menyebabkan cacat lahir.