Apakah Anda sedang mencari bagaimana cara menutup akun nominal kelompok pendapatan, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat.
Semoga artikel berikut ini dapat bermanfaat.
❤️Soal:
Bagaimana cara menutup akun nominal kelompok pendapatan?
❤️Jawaban:
Menutup akun nominal kelompok pendapatan merupakan langkah penting dalam tahap penutupan pada akhir periode akuntansi. Tujuan penutupan ini adalah untuk membawa saldo akun-akun pendapatan ke akun Pendapatan Bersih atau Laba Bersih. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diambil untuk menutup akun nominal kelompok pendapatan:
1. Identifikasi Akun Pendapatan:
Tentukan semua akun pendapatan yang ada di buku besar perusahaan. Ini bisa mencakup berbagai akun seperti penjualan, pendapatan sewa, bunga yang diterima, dan lain sebagainya.
2. Hitung Total Pendapatan:
Jumlahkan semua saldo akun pendapatan untuk mendapatkan total pendapatan selama periode tertentu.
3. Transfer Total Pendapatan ke Akun Pendapatan Bersih atau Laba Bersih:
Buat entri jurnal untuk mentransfer total pendapatan ke akun Pendapatan Bersih atau Laba Bersih. Jika perusahaan merupakan bisnis milik pemilik tunggal atau mitra, jumlahnya akan ditransfer ke akun Modal Pemilik. Jika perusahaan adalah perseroan terbatas, jumlahnya bisa masuk ke akun Pendapatan Tertahan.
Pastikan bahwa setiap akun pendapatan di-kredit sehingga total kredit sama dengan total debit, dan tidak meninggalkan saldo pada akun pendapatan.
4. Nolkan Saldo Akun Pendapatan:
Setelah mentransfer total pendapatan, pastikan untuk mereset saldo semua akun pendapatan menjadi nol. Hal ini dapat dilakukan dengan membuat entri jurnal untuk masing-masing akun pendapatan yang mengkredit akun tersebut dan mendebit Pendapatan Bersih atau Laba Bersih.
5. Rekam Entri Jurnal dalam Buku Besar:
Pastikan untuk merekam semua entri jurnal tersebut dalam buku besar perusahaan untuk memastikan akuntansi yang akurat dan transparan.
Dengan menutup akun nominal kelompok pendapatan ini, perusahaan dapat memulai periode akuntansi baru dengan catatan yang bersih dan siap digunakan untuk menyusun laporan keuangan. Proses ini membantu mencatat laba atau rugi bersih selama periode tertentu dan memastikan bahwa semua akun pendapatan sudah ditutup dan siap digunakan pada periode berikutnya.
Baca juga: Langkah Akhir dalam Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa adalah Tahap Penutupan. Terangkan Tahap
